Di dalam dunia bisnis kolega dan pelanggan merupakan faktor
penting yang membuat industry maupun perusahaan berkembang. Hubungan antara
kolega dan pelanggan terhadap suatu perusahaan tidak dapat dipisahkan karena
kolega dan pelanggan menentukan kelangsungan hidup perusahaan maupun industry.
Semakin banyak kolega dan pelanggan maka akan semakin mudah perusahaan
berkembang.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia kolega diartikan sebagai
teman sejawat, patner, relasi, rekan. Dalam dunia bisnis kolega sebagai
pendukung kegiatan wirausaha. Misalnya pemasok bahan baku, sebagai agen
perusahaan, mendirikan proyek baru.
Pelanggan diartikan sebagai individu, rumah tangga, atau
perusahaan yang akan membeli barang dan jasa yang dihasilkan dalam kegiatan
ekonomi. Pelanggan memiliki selera yang berbeda, maka dari itu sangat perlu
untuk memahami kebutuhan pelanggan. Jika barang atau jasa yang kita tawarkan
sesuai dengan selera mereka, otomatis mereka akan membelinya.
Siapa yang Termasuk
Pelanggan
Setiap orang adalah
pelanggan. Pelanggan adalah setiap orang, unit atau pihak dengan siapa kita
bertransaksi, baik langsung maupun tidak langsung dalam penyediaan produk. Pada
dasarnya ada dua jenis pelanggan, yaitu Pelanggan Eksternal dan Pelanggan
Internal.
a. Jenis-jenis Pelanggan
1. Pelanggan internal
Pelanggan internal
adalah orang yang melakukan proses selanjutnya dari suatu pekerjaan (“next
process”) Pelanggan internal merupakan seluruh karyawan dari suatu industri.
Yang diperlukan pelanggan internal adalah
(a) kerja kelompok dan
kerjasama,
(b) struktur dan
sistem yang efisien,
(c) pekerjaan yang
berkualitas dan
(d) pengiriman yang
tepat waktu.
2. Pelanggan Eksternal.
Pelanggan eksternal
adalah orang diluar industri yang menerima suatu produk (end-user). Pelanggan
eksternal setiap industri jelas adalah masyarakat umum yang menerima produk
industri tersebut. Beberapa hal yang diperlukan pelanggan eksternal adalah
(a) kesesuaian dengan
kebutuhan akan produk
(b) harga yang
kompetitif
(c) kualitas dan
realibilitas
(d) pengiriman yang
tepat waktu dan
(e) pelayanan purna
jual.
Agar kerjasama dengan
kolega dan pelanggan berlangsung dengan baik, maka ada hal yang harus
diperhatikan,
1. Komunikasi dengan kolega dan pelanggan
dilakukan secara terbuka, professional, dan secara ramah tamah
2. Menggunakan bahasa dan nada suara yang tepat
3. Pengaruh bahasa tubuh dipertimbangkan
4. Kepekaan akan kebudayaan dan kemasyarakatan diperlihatkan.
5. Aktif mendengarkan dan bertanya dipergunakan untuk memastikan
keberhasilan komunikasi dua arah
6. Potensi dan konflik yang ada diidentifikasi dan dicari
solusinya dengan bantuan dari kolega bila dibutuhkan. Winardi, 2008. “Kerjasama
dengan Kolega-kolega dan Pelanggan-pelanggan”,
(Online), http://winardicilacap.blogspot.com/2008/10/kerjasama-dengan-kolega-kolega-dan.html,
(20 Februari 2011).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar